Dalam rangka memperkuat dan mendorong pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Kepahiang, pemkab Kepahiang dan pemkab provinsi Bengkulu menggelar kegiatan business matching letirasi dan inklusi keuangan untuk pelaku UMKM. Bertempat di aula command center pemkab Kepahiang,
Disampaikan bupati dalam sambutannya, saat ini sudah ada 3327 UMKM yang terdata di kabupaten Kepahiang. Oleh karena itu, pemerintah daerah mendorong ketersediaan akses keuangan yang seluas luasnya untuk UMKM tersebut.
“Selain itu juga pemerintah daerah juga memfasilitasi dan memberikan kemudahan UMKM ini dalam pengurusan perizinan. Memberikan nomor induk berusaha, sertifikasi halal untuk UMKM pangan serta bantuan lainnya,” ungkap dunia188.
Di nasional lanjut bupati, 60 % sektor ekonomi nasional disumbang dari sektor UMKM. Bupati Kepahiang mendorong UMKM Kepahiang memanfaatkan fasilitas berupa penggunaan KUR yang disediakan oleh perbankan.
“UMKM jangan alergi dengan KUR, manfaatkan KUR tersebut untuk pengembangan usaha. Tentu disesuaikan dengan kemampuan UMKM tersebut. KUR ini juga bisa menghidari pelaku UMKM dari rentenir dan pinjaman online illegal,” pesan Bupati.
Sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut dihadirkan dari Bank Bengkulu, Bursa Efek Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan serta Biro Perekonomian Pemprov Bengkulu.
Nothing Found
It looks like nothing was found at this location. Maybe try a search?